Sabtu, 21 Juni 2014

Penyesalan


Ayah....
Suatu hari, ada seorang pria masuk dalam kehidupanku. 
Pria itu menarikku dari jurang kegelapan.
Lalu mulai merubah segalanya yang gelap menjadi terang.

Ayah....
Aku mengatakan hal yang paling menyakitkan yang bisaku fikirkan dan mendorongnya sekeras mungkin.
Tapi pria itu datang padaku lagi.

Pria itu sangat mirip denganku.
Pria itu juga memiliki bekas luka sepertiku.
Air mataku juga memenuhi hatinya.
Akulah yang memberinya bekas luka dan air mata itu.

Seharusnya aku tak pernah bertemu dengannya.
Seharusnya tak kubiarkan pria itu masuk kedalam kehidupanku yang begitu buruk.

Aku menyesal, Ayah..

Untuk pertama kalinya dalam hidupku aku merasa menyesal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar